Jakarta, Pelitabaru.com
Konglomerat pemilik bisnis jalan tol yang menjabat anggota Dewan Penasihat Partai Golkar, Jusuf Hamka, mendadak menyatakan mundur dari kepengurusan partainya berbarengan dengan mundurnya Ketua Umum DPP Golkar Airlangga Hartato. Lebih dari itu, Jusuf juga menegaskan mundur dari urusan pencalonan pilkada.
“Saya mundur dari pencalonan (pilkada) dan saya juga mundur dari pengurus DPP Golkar,” kata Jusuf kepada wartawan, Minggu (11/8/2024).
Namun ia mengaku belum menginformasikan terkait kemundurannya itu kepada pihak partai. Dirinya berencana memberikan surat pengunduran dirinya kepada partai besok.
“Saya belom menginformasikan (kepada partai) rencananya besok hari Senin saya masukan surat. Iya. Saya akan ketemu pak sekjen saya akan sampaikan surat-surat. Jadi pencalonan saya baik di Jakarta pun saya kembalikan, baik di Jabar saya kembalikan,” katanya.
Jusuf mengatakan alasan mundurnya karena menanggap politik tidak cocok dengan kepribadiannya. Terkait kemundurannya yang bersamaan dengan mundurnya Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar, Jusuf menyebut momentumnya memang berbarengan.
“Alasannya (mundur) saya kira terlalu keras, dan terlalu kasar politik itu buat saya. Dan tidak pantas dengan apa anatomi karakter saya, tidak pantas. Dan saya liat dengan Pak Airlangga mundur, ini satu momentum karena pasti Pak Airlangga mundur pasti ada satu alasan besar, yang kita nggak tau,” kata dia.
Jusuf juga menyebut ada niatan mundur dari dunia politik sejak bulan Juli lalu berdasarkan saran istri dan anak. Untuk selanjutnya, dirinya akan berfokus melakukan tugas sosial seperti membangun masjid dan menghabiskan waktu bersama keluarga.
“Momentumnya saya pas bersamaan (mundurnya Airlangga). Tapi kalau mundurnya niatnya udah mulai dari bulan Juli kemarin. Tapi pas momentumnya aja. Saran istri dan anak-anak, mantu saya semua juga dari awal. Dari bulan Juli kemarin. Kembali bikin mesjid di 38 provinsi, terus jadi pekerja sosial aja untuk seluruh, wilayah,” jelasnya.
Adapun momen mundurnya Jusuf Hamka itu berbarengan dengan Airlangga yang menyatakan mundur dari Ketua Umum Golkar. Airlangga menyatakan dirinya sudah mundur dari posisi tersebut per Sabtu (10/8/2024) malam. Airlangga menyebut pengunduran diri ini demi memastikan stabilitas transisi pemerintahan baru. (Cky/*)
Tags: Jusuf Hamka, Partai Golkar
-
Sukses Lepas Rindu Sheilagank di Medan, bank bjb Luncurkan Kartu ATM Edisi Sheila on 7 ‘Tunggu Aku Di’
-
Gelar BJB EXPORTPRENEUR, bank bjb Siap Lahirkan Eksportir Baru
-
bank bjb Beri Fasilitas Kredit Modal Kerja Sindikasi Rp500 Miliar kepada RCTI
-
Cisarua Green Adventure, Destinasi Wisata Alam dengan Konsep Alami di Bogor