Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief. (Foto: Istimewa) Depok, Pelitabaru.com
Sinyal Partai Demokrat merapat ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) yang mengusung Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto menjadi Presiden RI 2024, kian kuat. Bahkan bisa dikatakan mencapai 90 persen.
Adalah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief yang pertama kali menyiratkan bergabungnya partai berlambang mercy itu berlabuh di KIM. Kepada wartawan, usai menghadiri Pendidikan Politik, Pelantikan Pengurus DPC dan PAC se-Depok di Hotel Bumi Wiyata, Minggu (17/9/2023), Andi bahkan berkelakar soal ciri-ciri sosok yang akan membuat partainya berlabung pada konstelasi politik 2024.
“Ciri-cirinya capresnya menyayangi hewan. Deklarasi hari Kamis. Hari ini kami mematangkan, tapi secara chemistry sudah nggak diragukan lagi lah,” tegasnya,” kata Andi dikutip dari Tempo.
Pada kesempatan ini, Andi juga menyatakan alasan kuat partainya menjatuhkan sikap. Menurutnya, mengkombinasikan antara perubahan dan kesinambungan, sehingga dalam koalisi sama-sama boleh mengkampanyekan tentang perubahan dan kesinambungan menjadi salah satu dasar dalam keputusan koalisi ini.
“Jadi yang baik kita teruskan, yang masih evaluasi kita ubah. Yang jelas, tawaran kami adalah menang,” tegasnya.
Pernyataan Andi juga diperkuat dengan kehadiran Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, Kabupaten Bogor, Minggu (17/9/2023) sore.
SBY datang ke Hambalang ditemani Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono dab Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas. Kedatangan para petinggi Demokrat berlangsung seiring pertemuan parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) pengusung bacapres Prabowo di Hambalang.
Demokrat saat ini dalam status belum menentukan arah koalisi usai keluar dari Koalisi Perubahan yang kini diusung NasDem, PKB dan PKS.
Kehadiran rombongan SBY kali ini sekaligus memperkuat sinyal yang sebelumnya disebut-sebut anggota baru ‘partai biru’ yang bakal merapat ke kubu Prabowo.
Berdasarkan rekaman video yang diperoleh detikcom, Prabowo langsung menyambut kedatangan SBY ketika turun dari mobil. Kedua tokoh saling bersalaman dan bertukar senyum.
Kemudian AHY terlihat menyapa sejumlah tokoh, termasuk Sekjen Gerindra Ahmad Muzani. Tampak Ketua Umum Golkar Airlangga Hartato hingga Ketum PAN Zulkifli Hasan di sana.
SBY tampak bersalaman satu per satu dengan tokoh Koalisi Indonesia Maju (KIM). SBY juga menyalami Ketum Gelora Anis Matta. Terlihat pula Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar dan Jenderal TNI (Purn) Wiranto di lokasi.
Prabowo kemudian mengajak SBY dan jajaran ke tempat yang sudah dipersilakan. Tampak bendera Demokrat menyambut mereka.
Lagu Kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di sana. Jajaran Demokrat dengan partai-partai di Koalisi Indonesia Maju kemudian melakukan pertemuan secara tertutup.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jabar Anton Sukartono Suratto juga tidak menyangkal partainya dalam waktu dekat pihaknya akan mengumumkan arah koalisi.
“Kita tunggu sebentar lagi. Tapi kita yakinkan sama. Semua sudah bicara, Golkar juga sudah bicara. Insya Allah kami mohon doanya, karena kami dari Jabar menginginkan gabung ke sana,” kata Anton.
Ia pun menegaskan bahwa sejak awal DPD Partai Demokrat di Jawa Barat condong mengarah ke sana. Namun, saat dipertegas arah ke sana yang dimaksud, Anton tidak mau mempertegas pernyataannya tersebut.
“Kalau kami dari awal sudah jelas. Kalau Jabar kan memang kendaraannya ke sana lebih condong ke sana,” tandas Anton. (fuz/*)
