Bekasi, Pelitabaru.com
Annisa Syamzani Thaher, balita yang sempat hilang di Bimba Daycare, Perumahan Jamrud, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, rupanya masih masih menyimpan trauma mendalam.
“Secara psikologi anak saya trauma dengan kejadian yang menimpa dirinya dan itu terlihat sekarang ini, anak saya tidak mau lepas dari ibunya,” aku Anthoni, orang tua Annisa Syamzani Thaher, kemarin.
Melihat kondisi itu, Anthoni pun berharap ada kepeduliaan dari pengelola Bimba Daycare terhadap kondisi psikologis anaknya. Terlebih, kondisi ini terjadi, setelah sang anak hilang di lembaga penitipan anak itu.
“Agar tidak ada korban berikutnya, aparat terkait di Pemkot Bekasi sebaiknya melakukan pengawasan dan pembinaan. Bila perlu ditertibkan terhadap Daycare yang ceroboh dalam mengawasi anak-anak yang menjadi tanggung jawabnya ini,” ujar Anthoni.
Diketahui, Annisa hilang saat dititip di Bimba Daycare. Keberadaan bocah berusia 2,8 tahun itu, tak diketahui para pengelola saat sang orangtua datang menjemput pada pukul 17.00 WIB.
Usai mencari lama, beruntung Annisa berhasil ditemukan. Saat ditemukan, wajah Annisa terlihat ketakutan.
“Orang tua mana yang tidak kawatir dan merasa was-was ketika anaknya yang dititipkan di Bimba Daycare, saat dijemput tidak ada di tempat penitipan anak itu. Ditambah, ketika ditanya keberadaan anak saya, pihak pengelola penitipan anak tidak tahu keberadaan anak saya,” jelas Anthoni kesal.(ans)