
ilustrasi vaksin Covid-19
Jakarta, Pelita Baru
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, vaksin Merah Putih yang sedang dikembangkan Lembaga Biologi dan Molekuler Eijkman menjadi kandidat vaksin yang akan digunakan mengatasi pandemi di Indonesia. Setelah lulus uji klinis dan praklinis, vaksin Merah Putih mendapat izin edar pada 2021.
“Bibit vaksi Merah Putih akan diserahkan oleh lembaga biologi dan Molekuler Eijkman kepada PT Bio Farma pada triwulan pertama tahun 2021,” kata Wiku, Minggu (27/12/2012).
Universitas Padjajaran dan PT Bio Farma tengah melakukan uji klinis untuk vaksin Sinovac. Uji klinis bertujuan mengetahui dosis aman dan efek samping yang mungkin terjadi.
Nantinya, hasil uji klinis akan diberikan kepada Badan Pemeriksa Obat dan Makanan (BPOM) sebagai syarat penerbitan emergency use of authorization (EUA).
Pemerintah pusat terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait rencana vaksinasi Covid-19. Distribusi akan dilakukan bertahap dengan mengutamakan populasi dan wilayah yang berisiko tinggi.
Wiku mengatakan, saat ini pemerintah gencar mengedukasi masyarakat akan pentingnya vaksinasi. Pemerintah juga memastikan bahwa vaksin yang nanti digunakan aman, berkhasiat minim efek samping dan tentunya halal. (ACS)